Balada seorang kosmopolitan

Posted by ~alof in ,

(from Cambodia to New York)

Begitu banyak jalan telah kutempuh, Kasih,
dan aku masih harus terus berlalu, lagi,
bagai debu terhembus angin
sebab aku hanya seorang kosmopolitan.

Sekian banyak tempat telah kudatangi,
begitu banyak waktu terlampaui.
Inilah tualang panjang yang tak akan pernah berakhir.
Dan tiada tempat bagiku,
dan tiada damai kutampak,
dan tiada seorang pun kecuali aku.
Sebab aku hanyalah seorang kosmopolitan
hingga kututup buku hayatku.

— 22 Januari 1982

 
This entry was posted on Friday, January 22, 1982 at 00:00 and is filed under , . You can follow any responses to this entry through the comments feed .

0 comments

Post a Comment

# sambung rasa

# gurat kiwari